Metode dan
teknik pembelajaran memegang peranan penting dalam penyusanan strategi dan
pelaksanaan kegiatan belajar membelajarkan. Teknik dapat diartikan sebagai
prosedur atau langkah pembelajaran sesuai dengan pengorganisasian warga belajar
sehingga mereka dapat mencapai tujuan pembelajaran. Pembelajaran adalah upaya
yang direncanakan dan dilaksanakan dengan pengorganisasian warga belajar
sehingga mereka dapat mencapai tujuan pembelajaran.
Teknik
pembelajaran dapat digolongkan menjadi tiga bagian, yaitu teknik yang digunakan
dalam kegiatan pembelajaran perseorangan (individual), kegiatan pembelajaran
kelompok (group), dan kegiatan pembelajaran orang banyak (massal). Ciri-ciri
yang terdapat dalam penggunaan teknik pembelajaran individual sebagai berikut :
1. Lebih mengutamakan proses belajar oleh
warga belajar daripada proses membelajarkan yang dilakukan sumber belajar. Warga belajar dituntut untuk
aktif dalam belajar, cara belajar, dan sumber belajarnya yang dipilihnya.
2. Terdapat tujuan pembelajaran yang
jelas, spesifik, dan dapat di ukur. Dan memiliki tujuan umum dan tujuan khusus.
Tujuan umumnya adalah berisi rumusan perubahan sikap dan perilaku umum warga
belajar yang akan dicapainya setelah mengikuti pembelajaran. Sedangkan tujuan
khususnya yaitu memuat pengalaman belajar tertentu yang harus ditempuh warga
belajar tingkah laku
(sikap, pengetahuan, keterampilan, dan aspirasi) tertentu dalam ruang serta
waktu tertentu pula.
3. Warga belajar berperan aktif dalam
menentukan tujuan belajarnya, bahan yang akan dipelajari , sumber yang
diperlukan dan kapan melakukan kegiatan belajar. Karena itu semua termasuk
sumber belajar berperan membantu warga belajar dalam melaksanakan kegiatan
belajar.
4. Terdapat balikan dari warga
belajar. Dalam pembelajaran
ini yang berpusat pada warga belajar, hendaknya
bersumber belajar, bahan ajar, maupun mengenai isi dan bahan belajar, maupun
mengenai proses dan hasil pembelajaran.
Teknik pembelajaran
perseorangan dapat digolongkan kepada teknik yang berpusat pada warga belajar
dan teknik yang berpusat pada sumber belajar. Teknik yang dapat digunakan dalam
pembelajaran perseorangan yaitu, modul, paket belajar, penugasan, bermain peran
, dan permainan.
Teknik pembelajaran yang
dapat di gunakan dalam membantu anggota kelompok melakukan kegiatan belajar
diantaranya ialah tutorial, diskusi kelompok, diskusi enam-enam, latihan, kerja
kelompok, curah pendapat, cawan ikan, dan simposium.Tutorial dapat dilakukan
antara seorang sumber belajar dengan warga belajar dalam kelompok kecil/besar.
Pendekatan pada dasarnya sama dengan tutorial kepada perseorangan, yaitu
pemberian bantuan, contoh, atau bimbingan dari sumber belajar yang kemampuannya
lebih tinggi dari pada warga beajar.
Teknik
diskusi kelompok digunakan dalam situasi pembelajaranyang di tandai oleh
tingginya interaksi antarwarga belajar dan antara warga belajar. Diskusi
kelompok dapat diartikan sebagai teknik penyajian bahan pembelajaran dan
sumberb belajar memberikan kesempatan kepada warga belajar untuk berbincang-bincang ilmiah guna
mengumpulkan pendapat, membuat simpulan, Teknik ini akan tepat digunakan untuk
mengembangkan pemikiran warga belajar dalam menyelesaikan suatu masalah. Dalam
kegiatan belajar dalam teknik ini, warga belajar dirangsang untuk responsif
terhadap lingkungan, mengidentifikasi dan merumuskan masalah, mencari
alternatif pemecahan masalah, menetapkan prioritas penyelesaian setelah
mempertimbangkan sumber yang tersedia dan kendala yang mungkin dihadapi, serta
merencanakan, melaksanakan, dan menilai kegiatan penyelesaian masalah. Langkah
penyelesaian masalahperlu dijelaskan dan dihubungkan dengan tujuan
pembelajaran. Teknik diskusi yang yang berpusat pada kelompok belajar
ditekankan pada penampilan yang menunjukan tingginya dinamika interaksi
antarwarga belajar.
Teknik diskusi enam-enam merupakan salah satu
pengembangan teknik diskusi kelompok karena waktunya singkat, topik diskusi
perlu lebih spesifik dan jelas, serta peraturan diskusi hendaknya dipajami dan
dilaksanakan dengan baik oleh peserta. Latihan kelompok digunakan dalam
pembelajaran yang bersumber belajarnya memberikan tugas yang harus dilakukan
secara kelompok. Kelompok yang memiliki latar belakang yang sama cenderung lebih efektif melaksanakan
tugasnya. Kerja kelompok sangat berguna
untuk memacu motivasi belajar, mengembangkan sikap positif, menggunakan bahan
dan alat belajar, dan meningkatkan keterampilan dalam penyelesaian suatu
masalah.
Curah
pendapat (brainstorming) adalah tekhnik pembelajaran yang
digunakan untuk menghimpun pendapat, gagasan, dan pemikiran setiap warga
belajar (dalam kelompok).
Teknik
cawan ikan (fish-bowl) sering digunakan untuk
menghimpun gagasan yang dapat digunakan untuk perencanaan awal suatu kegiatan
atau untuk mengevaluasi program. Gagasan dihimpun melalui diskusi antar warga.
Tempat duduk mereka belajar dibagi menjadi dua, dan satu kelompok ada yang
didalam lingkaran dan ada yang diluar lingkaran. Kelompok yang berada didalam lingkaran melakukan diskusi dan kelompok yang
diluar lingakaran adalah sebagai pengamat diskusi. Apabila warga belajar dilingkaran luar
ingin berbicara, ia harus masuk ke lingkaran dalam dengan memberikan isyarat
bertukar tempat dengan
salah seorang rekannya di lingkaran dalam. Sebelum melakukan diskusi ini, warga
belajar dibantu oleh sumber belajar untuk menyusun topik atau masalah yang akan
disajikan. Topik atau masalah dapat mengenai langkah dan materi perencanaan,
proses dan hasil suatu program, atau isi dan proses pembelajaran.
Teknik
pembelajaran yang dapat dilakukan
dalam kegiatan belajar-membelajarkan kelompok besar (massal), antara lain
kampanye dan gerakan pembangunan masyarakat. Teknik tersebut melibatkan peserta
didik dalam jumlah besar dan jangkauan wilayahnya lebih luas. Tujuan
kegiatan biasanya mencakup keadaan kehidupan masyarakat yang di inginkan dan
lebih baik dibandingkan dengan keadaan masyarakat saat ini. Dalam pelaksanaan
kegiatan, masyarakat berpartisipasi dalam bentuk tenaga , harta benda, dan atau
pemikiran atau mencapai tujuan.
Penilaian
program dilakukan secara partisipatif. Aspek yang dinilai ialah perencanaan,
proses, hasil, dan dampak kegiatan bersama. Hasil penilaian menjadi masukan
dalam pengambilan keputusan yang mereka lakukan.
Dengan
demikian pembelajaran akan berlangsung dalam siklus perencanaan oleh masyarakat
(community sel-planning), pelaksanaan oleh masyarakat (Community
self-action), dan penilaian oleh
masyarakat (Community self-evaluation). Masyarakat sebagai peserta didik atau
warga belajar berperan dalam kegiatan, sedangkan sumber belajar berperan
sebagai fasilitator membantu masyarakat melaukan kegiatan belajar untuk
meningkatkan taraf hidup dan kehidupan
mereka
Labels:
Umum
Thanks for reading Metode dan Teknik Pembelajaran Orang Dewasa. Please share...!
0 Comment for "Metode dan Teknik Pembelajaran Orang Dewasa"