Lhokseumawe - Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbagpol dan Linmas) Provinsi Aceh bekerjasama dengan Kesbagpol Aceh Utara menggelar kegiatan penguatan kapasitas politik bagi perempuan di Aula Wisma Kuta Karang, Lhokseumawe, Rabu (11/9/2013).
Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Utara Isa Ansari saat membuka kegiatan itu menyebutkan, penguatan politik memang perlu diberikan kepada kalangan perempuan. Apalagi saat ini masyarakat sedang dihadapkan dengan kesiapan Pemilu 2014.
“Kegiatan ini mempunyai nilai strategis mengingat partai politik sebagai pilar utama demokrasi, tidak lama lagi kita akan melaksanakan pemilihan umum 2014,” ujarnya dihadapan 50-an peserta.
Masih menurutnya, keterwakilan perempauan menjadi wakil rakyat adalah sebuah ikhtiar untuk memperjuangakan kepentingan kaum perempuan dalam arena legeslasi. Partispasi perempuan dalam pemilu legeslatif menunjukkan adanya kemajuan proses demokrasi.
“Harapan masyarakat partispasi kaum perempuan, yang terlibat di parlemen tidak sebatas pemenuhan kuota semata, tidak sekedar kuantitas tapi juga harus punya kualitas sebagai penyalur aspirasi rakyat,” tambahnya.
Kepala Kesbagpol Linmas Aceh Utara Abubakar menuebutkan kesadaran berpolitik di kalangan perempuan terbilang minim. Perempuan di Aceh masih memilih melakukan pekerjaan domestic di keluarganya.
“Kegiatan ini hanyalah untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas perempuan dalam rangka partispasi politik, dan mengingatkan kesadaran berpolitik dalam rangka menumbuhkan kebebasan, serta kesetaraan dalam menjalankan aktifitas politik,” tutupnya. [005]
Sumber:http://theglobejournal.com/Varia/perempuan-aceh-utara-diajari-berpolitik/index.php
0 Comment for "Perempuan Aceh Utara Diajari Berpolitik"